Perakunan Inflasi
Akun yang menunjukkan dampak inflasi terhadap harga suatu aset dengan cara membandingkan nilai aset sekarang dengan nilai pada saat aset tersebut dibeli (inflation accounting).
Otoritas Jasa Keuangan
Apa Itu Akuntansi Inflasi?
Akuntansi Inflasi adalah teknik khusus yang digunakan untuk memperhitungkan dampak kenaikan atau penurunan biaya barang di beberapa wilayah di dunia terhadap angka yang dilaporkan perusahaan internasional. Laporan keuangan akan disesuaikan menurut indeks harga, daripada hanya berdasarkan akuntansi biaya, untuk menggambarkan lebih jelas tentang posisi keuangan perusahaan dalam lingkungan inflasi.
Metode Akuntansi Inflasi
Ada beberapa metode yang digunakan dalam akuntansi inflasi:
- Current Purchasing Power (CPP)
Dalam metode CPP, laporan keuangan disesuaikan dengan perubahan harga yang sedang terjadi. Metode ini melibatkan penghitungan ulang angka-angka keuangan perusahaan terdahulu pada daya beli saat ini yang dilakukan dengan menerapkan faktor konversi tertentu.
- Current Cost Accounting (CCA)
Kategori biaya dan berbagai item biaya serta item dalam neraca dalam metode CCA ditampilkan pada biaya saat ini, bukan biaya terdahulu dan laba ditentukan pada periode biaya aktual dan tidak berdasarkan penjualan.
- Current Value
Semua aset dan liabilitas diukur dan dipulihkan pada struktur biaya yang sedang terjadi.
- Replacement Cost Accounting
Biaya penggantian adalah parameter dimana semua aset dan kewajiban pada neraca dicatat.
Keuntungan dan Kerugian Akuntansi Inflasi
Keuntungan Akuntansi Inflasi
- Memperlihatkan biaya yang sekarang dan bukan biaya terdahulu dari neraca
- Sangat efektif pada saat inflasi atau hiperinflasi
- Depresiasi bisnis dinilai dan biaya pada harga yang sekarang dan bukan pada nilai terdahulu atau nilai tercatat dari aset yang merupakan metode yang tepat.
- Keuntungan dan kerugian akan memperlihatkan kondisi perusahaan yang sebenarnya.
- Rasio keuangan berdasarkan angka dan disesuaikan dengan nilai saat ini.
Kerugian Akuntansi Inflasi
- Perubahan harga adalah proses yang tidak akan berakhir sehingga sulit untuk mengembalikan jumlah angka dalam perusahaan dan menyajikan laporan keuangan.
- Akuntansi inflasi adalah proses rumit yang melibatkan banyak perhitungan dan proses pengumpulan data.
- Saat deflasi, biaya penyusutan akan berada di sisi yang lebih rendah sehingga tidak memperlihatkan gambaran yang sebenarnya.