Catatan Pada Laporan Keuangan

Definisi Catatan Pada Laporan Keuangan

Catatan pada laporan keuangan yang digunakan untuk memberikan tambahan informasi yang tidak tercakup dalam pos-pos dalam laporan keuangan; prinsip akuntansi lazim mempertimbangkan catatan sebagai penjelasan/penyesuaian/bagian dari laporan keuangan; prinsip akuntansi menghendaki bahwa informasi tertentu harus diinformasikan dalam bentuk catatan, seperti ringkasan diskusi, tambahan penjelasan-penjelasan moneter, dan jadwal tambahan; satu di antara catatan tersebut secara khusus menggambarkan kebijakan akuntansi yang digunakan dalam menyiapkan laporan keuangan tersebut (misalnya asumsi arus biaya, persediaan dan metode penghapusan); catatan pada laporan keuangan biasanya berdasarkan pada kenyataan yang ada dan bukan pada interpretasi (notes to financial statement).

Otoritas Jasa Keuangan

Catatan atas Laporan Keuangan adalah catatan tambahan dan informasi yang ditambahkan ke akhir laporan keuangan untuk memberikan tambahan informasi kepada pembaca dengan informasi lebih lanjut. Catatan atas Laporan Keuangan membantu menjelaskan perhitungan item tertentu dalam laporan keuangan serta memberikan penilaian yang lebih komprehensif dari kondisi keuangan perusahaan. Catatan atas Laporan Keuangan dapat mencakup informasi tentang hutang, kelangsungan usaha, piutang, kewajiban kontinjensi, atau informasi kontekstual untuk menjelaskan angka-angka keuangan (misalnya untuk menunjukkan gugatan).

Wikipedia

Tujuan Pembuatan Catatan Pada Laporan Keuangan

  1. Menghindari kesalahpahaman dalam membaca dan menerjemahkan laporan keuangan.
  2. Menjawab pertanyaan-pertanyaan publik mengenai perkembangan posisi dan keadaan fiskal entitas pelaporan (perusahaan).
  3. Menyajikan data lebih rinci dan jelas dalam bentuk narasi sehingga memudahkan pembaca untuk mengerti kondisi keuangan perusahaan.

Unsur-unsur Catatan Pada Laporan Keuangan

  • Umum/Penjelasan Perusahaan

Pada bagian ini, dijelaskan mengenai latar belakang dan sejarah berdirinya perusahaan, visi misi, Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), status atau perubahan badan hukum, penyertaan dan penawaran saham, serta jajaran direksi dan komisaris perusahaan.

  • Kebijakan Akuntansi dan Pos-Pos Laporan Keuangan

Kebijakan akuntansi umum seperti pengukuran laporan keuangan, asumsi dasar penyusunan laporan keuangan, penggunaan multi currency, serta kebijakan lainnya.

  • Kebijakan Standar Akuntansi Keuangan

Berisi tentang kepatuhan terhadap peraturan-peraturan yang tertuang dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK). Peraturan ini mencatat apa saja yang harus ada dalam laporan akuntansi beserta prosedurnya.

  • Informasi Kebijakan Fiskal/Keuangan

Menyajikan informasi mengenai kebijakan ekonomi, ekonomi makro, pencapaian target APBD/APBN, serta kendala atau hambatan dalam mencapai target.

  • Ikhtisar Pencapaian Kinerja

Pencapaian kinerja yang telah dilakukan oleh perusahaan selama periode tertentu.

  • Pengguna Laporan Keuangan

Berisi mengenai siapa saja yang dapat menggunakan atau membaca laporan keuangan, seperti investor, pemerintah, serta masyarakat.

  • Informasi Lain

Menjelaskan informasi-informasi lain yang jika tidak diungkapkan akan menyesatkan publik, seperti pergantian manajemen, penggabungan dan pemekaran entitas, kesalahan pencatatan sebelumnya, dan lain-lain.


Istilah terkait yang ini

Mau cari istilah lain? 🔍